Duh Terima Kasih, Kasurnya Enaak......

Sore hari yang cerah di sebuah Rumah Yatim, berkumpulah beberapa anak asuh sebut saja namanya Fajar, Yani, Faruq, Ida, Imas dan beberapa anak lainnya yang semuanya masih usia Sekolah Dasar itu sedang bermain bercanda di ruang teras Asrama yang tidak terlalu luas.

Tiba-tiba, “ ssssst! Ada yang datang “ Fajar mengisyaratkan kepada teman-temannya untuk diam sejenak. Sebuah Sepeda Motor berhenti dan parkir persis di depan pintu pagar Rumah Yatim tersebut.

“ Kak Gina dari RYI sama temannya, wah pasti bawa hadiah nih buat kita-kita “ sahut Yani.
“ Assalaamu’alaikum “ sapa Kak Gina
Serentak anak-anak pun menjawab dan menyambut dengan penuh kegembiraan, “ wa’alaikum salam warohamatullahi wabarokaatuh’ hore ! hore ! Kak Gina datang, kak gina datang “.
Merekapun saling bersalaman cium tangan lalu duduk kembali bersama di serambi depan Asrama, Dari Dapur samping Ibu Asuhnya Bude Lilik tersenyum melihat anak-anak asuhnya gembira menyambut tamu rutinnya yang telah dikenalnya dengan baik tersebut, namun beliau meneruskan pekerjaan memasaknya untuk makan malam anak-anak asuhnya.

“ Gimana adik-adik kabarnya ?, Alhamdulillah baik semua kak. Ayo tebak kakak bawa apa ? dan mau apa kemari kali ini ? . “ eemmm pasti mau traktir makan bakso “ sahut Ida kecil, “ bawa buah-buahan ya kak “ timpa Faruq. “ wah pasti bawa kue kesukaan Yani ya kak “ tambah si Yani.

Aduuuh….! Sakit kak tanganku kesemutan, pijitin dong kak ! pinta Ida kecil dengan manja. Oh sini sayang dipangkuan kakak biar enak mijitnya, Kenapa ? tangannya ditindihin di kepala ya kalau tidur ? ya kak habis bantalnya sudah bau ompol.

“ Wah kebetulan nih kalau begitu, coba lihat sebentar lagi ada yang datang “, apaan kak ? “ .
Sebuah mobil pic up penuh muatan berhenti persis di Rumah Yatim tersebut, “ Apaan tuh kak ? itu kasur dan bantal anti kotor dan anti ompol buat adik-adik, wah boleh tuh kak, ayo coba dibantu diturunkan ya “. Anak-anakpun kemudian berhamburan menuju ke mobil, satu-satu mereka menurunkan kasur-kasur tersebut di teras Asrama.

“ Hore, hore ! Kasur baru, kasur baru, kasur baru “ teriak mereka kegirangan.

Mereka loncat-locat, lalu rebah, bergulung-gulung dan jungkir balik diatas kasur yang baru mereka turunkan tersebut, seolah belum pernah menikmati tidur diatas kasur yang empuk.

“ Adik-adik semua, ayo tolong ya kasurnya dimasukkan kamarnya masing-masing, kak Gina mau langsung pamit pulang ya “, baik kak terima kasih banget ya kak, semoga Donaturnya RYI tambah sejahtera dan bahagia “. Amin, amin ya Robbal ‘alamin

“ Lho Nuri, kamu kenapa kok senyum-senyum sendiri dipojokan ? “ sapa kak Gina sambil mendekati Nuri kecil yang sedari tadi duduk sendiri dipojokan ruangan sambil senyum-senyum melihat teman-temannya bergembira.
“ Sini tah kak saya bisikin, saya kan kalo ngompol suka dimarahin sama Bude Asuh, sekarang saya gak takut lagi dimarahin, kan kasurnya gampang bersihkannya kalo kena ompol, saya bisa bersihkan sendiri “ bisik Nuri. “ Wah, pinter ya kamu Nuri, ya udah kakak pulang dulu ya “, “ Oke kakak makasih ya, jangan bosan kesini ya kak “.

Demikianlah gambaran rasa kegembiraan para anak asuh kita di beberapa Rumah Yatim, Pesantren dan Panti Asuhan yang menerima bantuan Kasur dari kita semua para Sahabat Facebooker Rumah Yatim Indonesia.

Beberapa hari kemudian kami dari RYI datang lagi ke Rumah Yatim tersebut untuk menyampaikan amanah rutin dari para Donatur.
“ Maaf pak, malam harinya setelah kasur dikirim kemari, anak-anak asuh kami gak bisa tidur “ kata Ibu Asuhnya. “ Hah masa sih Bu ? “ Iya, bener, mereka bukan malah tidur malah jungkir balik semalaman, ya udah saya biarkan saja sampe capek, akhirnya tidur juga mereka, ha ha ha “ , “ ah ibu becanda…. Bikin kaget saja”.